Saatnyasantai.com berisi artikel artikel ringan dan luas yang akan membawa setiap pembacanya merasakan sensasi "santai" yang begitu dalam, membuat rileks dan melupakan sejenak penatnya kehidupan yang melelahkan (emang begitulah kehidupan di dunia), Nikmati artikel, gambar, dan video yang ada di blog ini sambil mencicipi atau menghirup makanan serta minuman yang anda buat. setelah kembali bersemangat silahkan kembali ke rutinitas anda,selamat menikmati. ;-)
Ketika Anda naik bis kota, atau melintasi persimpangan jalan yang ada lampu merahnya, atau berjalan di trotoar di pusat kota, atau berada di keramaian, apa yang Anda temui di sana? Ya, mungkin Anda melihat di sana ada pengemis-pengemis yang bertebaran atau dalam pernyataan yang paling ekstrem kita katakan ’bergentayangan’. Mereka memang seperti hantu yang bergentayangan menggoda manusia (orang lain) dalam penampakan yang berbeda-beda, ada yang pura-pura cacat kakinya (buntung/lumpuh), ada yang mendandani tubuhnya sehingga seolah-seolah mengidap sakit yang parah, menggunakan bayi sewaan untuk memberi kesan ‘menderita’, ada pula yang hanya memasang tampang melas, ada yang pura-pura buta, bahkan ada yang melakukannya dengan cara menodong orang demi mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Penampakan semacam itu adalah hal yang sering kita saksikan di kota besar seperti Surabaya ini. Surabaya memang menjadi pusat urbanisasi dan menjadi magnet bagi orang-orang yang hendak mencari penghidupan. Di kota ini, orang-orang yang memiliki keahlian dan keterampilan akan lebih mudah mendapat tempat (pekerjaan), sedangkan bagi mereka yang minim keahlian/keterampilan juga akan mendapat tempat, dengan syarat ada usaha yang keras dan tak kenal menyerah untuk bertahan dalam persaingan yang ketat. Ada pula orang-orang yang tidak memiliki apa-apa—bahkan motivasi untuk berkarya sekalipun—yang mereka miliki hanya telapak tangan untuk menadah uang hasil kerja orang lain, inilah orang-orang yang telah kita bicarakan di muka, mereka yang selalu bergentayangan di sekitar kita, tak kenal waktu dan tak kenal tempat.
Penelitian tentang pengemis oleh Dr. Engkus Kuswarno (Penelitian Konstruksi Simbolik Pengemis Kota Bandung ) menyebut ada lima ketegori pengemis menurut sebab menjadi pengemis, yaitu:
- Pengemis Berpengalaman: lahir karena tradisi. Bagi pengemis yang lahir karena tradisi, tindakan mengemis adalah sebuah tindakan kebiasaan. Mereka sulit menghilangkan kebiasaan tersebut karena orientasinya lebih pada masa lalu (motif sebab).
- Pengemis kontemporer kontinu tertutup: hidup tanpa alternatif. Bagi kelompok pengemis yang hidup tanpa alternatif pekerjaan lain, tindakan mengemis menjadi satu-satunya pilihan yang harus diambil. Mereka secara kontinyu mengemis, tetapi mereka tidak mempunyai kemampuan untuk dapat hidup dengan bekerja yang akan menjamin hidupnya dan mendapatkan uang.
- Pengemis kontemporer kontinyu terbuka: hidup dengan peluang. Mereka masih memiliki alternatif pilihan, karena memiliki keterampilan lain yang dapat mereka kembangkan untuk menjamin hidupnya. Hanya saja keterampilan tersebut tidak dapat berkembang, karena tidak menggunakan peluang tersebut dengan sebaik-baiknya atau karena kekurangan potensi sumber daya untuk dapat mengembangkan peluang tersebut.
- Pengemis kontemporer temporer: hidup musiman. Pengemis yang hanya sementara dan bergantung pada kondisi musim tidak dapat diabaikan keberadaannya. Jumlah mereka biasanya meningkat jika menjelang hari raya. Daya dorong daerah asalnya karena musim kemarau atau gagal panen menjadi salah satu pemicu berkembangnya kelompok ini.
- Pengemis rerencana: berjuang dengan harapan. Pengemis yang hidup berjuang dengan harapan pada hakikatnya adalah pengemis yang sementara (kontemporer). Mereka mengemis sebagai sebuah batu loncatan untuk mendapatkan pekerjaan lain setelah waktu dan situasinya dipandang cukup.
Dari hasil penelitian di atas, kita ketahui bahwa mengemis merupakan pilihan yang tidak semata-mata disebabkan oleh keterhimpitan ekonomi (kemiskinan) atau keterbatasan fisik (ketuaan/cacat tubuh)—dua hal yang sering dijadikan alasan tindakan mengemis—yang kedua-duanya menyebabkan hilangnya kesempatan kerja, akan tetapi juga disebabkan faktor lain, seperti faktor tradisi suatu masyarakat yang menjadikan mengemis sebagai profesi; kekurangan potensi sumber daya untuk dapat mengembangkan peluang; dan kondisi musiman, sebagaimana yang telah disebutkan di atas. Namun demikian, penelitian tersebut ternyata tidak memperhitungkan faktor individu sebagai makhluk yang memegang nilai-nilai hidup, dengan kata lain, hasil penelitian tersebut hanya dirumuskan berdasarkan penemuan faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi individu, padahal faktor yang paling mendasar sebagai sebab individu memilih untuk mengemis atau tidak mengemis adalah nilai-nilai yang dihayati individu. Boleh saja stimulus-stimulus eksternal mendorong individu untuk melakukan sesuatu, akan tetapi kalau ia memegang kuat nilai-nilai yang berlawanan dengan dorongan stimulus tersebut apa individu akan megikuti dorongan stimulus? Hidup kita, pilihan-pilihan kita dan keputusan untuk berbuat atau tidak berbuat, sesungguhnya sadar atau tidak sadar telah melalui pertimbangan nilai-nilai yang kita hayati.
Tulisan di bawah ini akan mencoba untuk membuktikan bahwa nilai-nilai yang dihayati oleh individu adalah faktor yang esensial dan mendasar yang dapat menjelaskan mengapa individu pada akhirnya memutuskan untuk menjadi pengemis, bukan faktor kemiskinan; keterbatasan fisik; tradisi; kekurangan sumber daya; apalagi hanya sekadar faktor musiman: menjelang hari raya, kemarau, dan gagal panen.
Saya sering menemui orang-orang yang menurut saya “luar biasa”, ketika orang-orang seperti mereka dan bahkan yang lebih beruntung dari mereka memutuskan menjadi pengemis, mereka justru dengan tegar, dan tak kenal menyerah melakukan pekerjaan yang mungkin kita anggap remeh, namun jauh lebih terhormat daripada mengemis. Dalam kesempatan ini, saya akan mengisahkan pengalaman bertemu dengan tiga orang yang telah menggugah dan menyadarkan saya akan kekuatan jiwa mereka. Di sekitar rumah saya ada seorang kakek menjajakan koran menggunakan sepeda pancal, dengan teriakannya yang khas, “Koooran…Jawa Pos…SuryaaMemoRadar…”, ia mencoba menarik minat pelanggannya, begitu selalu setiap pagi. Saya seringkali terharu melihat kakek ini, betapa luar biasanya ia, melakukannya tak kenal menyerah setiap hari, entah berapa keuntungan yang bisa ia dapatkan hanya dengan menjual koran yang tak seberapa banyak, dan pembeli yang jarang-jarang itu.
Ada juga seorang nenek yang selalu membuat saya terenyuh bila berpapasan dengannya. Nenek ini penjual jenang yang setiap hari mengitari daerah tempat tinggal saya, dari pagi hari, siang hingga sore hari. Sungguh luar biasa bagi saya, dengan penuh ketegaran nenek ini mendorong grobaknya dan dengan suaranya yang melengking ia memanggil calon pembeli. Saya merasa takjub dengan kebesaran dan kekokohan jiwanya serta penerimaannya pada dirinya, orang lain dan dunia. Betapa masa tuanya harus diisi dengan berjualan makanan yang mungkin tidak terlalu banyak hasilnya.
Suatu hari saya naik bemo dari Surabaya ke Sidoarjo, seperti biasa, kendaraan yang saya tumpangi itu berhenti di depan RSUD Sidoarjo untuk mencari penumpang. Di sisi kiri jalan, saya lihat tepat di samping kendaraan itu orang tua yang lumpuh kakinya, ia duduk di atas kursi roda, di pangkuannya ada kotak besar berisi berbagai macam merek rokok, ia seorang penjual rokok yang cacat. Saya benar-benar terharu melihatnya, ia sudah tua, kakinya lumpuh pula, tapi ia tetap bisa berkarya. Bagi saya ia seorang pejuang yang tak kenal menyerah atau pun rendah diri dengan cacat yang diderita, ia bekerja dan tak mengharapkan belas kasih orang lain, ia sedang berjuang untuk menegakkan dirinya sendiri.
Orang-orang yang telah dikisahkan di atas adalah mereka yang mengalami keterhimpitan ekonomi (kemiskinan) atau keterbatasan fisik (ketuaan/cacat tubuh) yang mestinya menyebabkan hilangnya kesempatan kerja, namun nyatanya mereka masih tetap mampu bekerja tanpa harus meminta-minta. Oleh karena itu kedua faktor yang ditengarahi sebagai faktor penyebab individu mengemis tersebut dengan sendirinya harus kita katakan sebagai bukan sebab yang esensial dan mendasar mengapa seseorang memilih menjadi pengemis. Kenyataan ini juga menegaskan bahwa faktor tradisi; kekurangan potensi sumber daya untuk dapat mengembangkan peluang; dan kondisi musiman, seperti ketika menjelang hari raya, adanya kemarau serta gagal panen di daerah asal hanyalah pseudo-faktor dari penyebab menjadi pengemis. Kegagalan individu dalam memaknai kehidupannyalah yang membawa ia terjerumus ke dalam kesia-siaan tanpa karya (baca: mengemis). Nietzsche berkata, ”Dia yang punya alasan untuk hidup adalah dia yang yang berdiri tegak bertahan tanpa bertanya bagaimana caranya”. Mereka yang merasa punya sesuatu untuk dituntaskan di masa depan, mereka yang punya keyakinan kuat, memiliki kesempatan yang lebih banyak daripada mereka yang kehilangan harapan.
Dalam pandangan Frankl, kehidupan manusia bertujuan untuk menemukan makna hidup. Makna hidup adalah nilai-nilai yang berharga dan dihayati yang membuat seorang individu merasa berharga dan mempunyai alasan untuk hidup dan menegakkan dirinya. Apabila manusia gagal untuk menemukan makna hidupnya, maka ia akan mengalami neurosis eksistensial (noƶgenik), yaitu keadaan seseorang ketika dalam hidupnya merasa hampa, tidak bermakna, tanpa tujuan, tanpa arah dan seterusnya. Hal inilah yang bisa menjelaskan mengapa seseorang yang sehat, segar dan bugar dapat memilih menjadi pengemis. Sedangkan mereka yang berhasil menemukan makna hidupnya, maka ia akan memiliki kesempatan yang lebih banyak untuk bertahan menegakkan dirinya, hal inilah yang dicontohkan oleh ketiga individu yang dikisahkan di atas.
Alhasil, dari semua yang sudah kita bahas dapat disimpulkan bahwa keterhimpitan ekonomi (kemiskinan), keterbatasan fisik (ketuaan/cacat tubuh), faktor tradisi; kekurangan potensi sumber daya untuk dapat mengembangkan peluang; dan kondisi musiman, seperti ketika menjelang hari raya, adanya kemarau serta gagal panen di daerah asal, bukan sebab yang esensial dan mendasar mengapa seseorang memilih menjadi pengemis. Ketidakmampuan individu dalam menemukan makna hiduplah yang menyebabkan ia mengalami keputus-asaan, kehilangan kepercayaan diri dan kehilangan kebebasan untuk berkarya tanpa harus mengharap belas kasihan orang lain.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blog Archive
-
▼
2010
(1436)
-
▼
Agustus
(106)
- Alasan kenapa celana pembalap sepeda harus berwarn...
- Kabah menggetarkan hati ratusan pekerja di China!!!!
- Kelakuan anak perempuan yang lagi puiber!!!!
- Bagian tubuh manusia yang di cubit ga sakit!!!!
- 5 Produk Google yang mungkin agan ga tau!!!!
- Baju renang makin lama makin tipissss....
- Jam tangan khusus buat tunanetra!!!! Cekidot
- uniiikkkk/...... restaurant toilet!!!
- Makanan terkejam!!! apa maksudmya yah!!!
- Negara negara ini yang akan bantu Indonesia kalo d...
- Nama bayi laki laki islam dan artinya
- Kalo Indonesia di serang!!!! Negara negara ini gan...
- Semua ini pendapat tokoh berpengaruh tentang Nabi ...
- Makan malam ala suami istri,!!! Gokil!!! Ngakak
- Dahsyat!!! Penghasilan pengamen melebihi gaji kary...
- Pria pria di jepang ini memang aneh!!! Mosok pacar...
- Extreme!!!!Ketika manusia kelindes Belco (sejenis ...
- Sadisz!!!Pembantaian ikan paus hitam untuk ritual ...
- Ini dia gan!!! Universitasnya anak konglomerat!!! ...
- Bangunan bangunan terkeren buah tangan kejeniusan ...
- Gak ada korek!!! Kondokm pun jadi...hayooo penasar...
- Foto foto OVJ yang bikin ngakak!!!!!!!!!Prikiteuw
- Rumah rumah termewah di dunia!!!Ajib banget gan!!
- Macem macem bakso!!!Ada bakso kulit tikus!!
- Bayi ini lahir di dalam tanah!!! Ajaib gan!!1
- Rumah ini hanya ada di indonesia (Rumah musang ber...
- Hmmm...gadis gadis cantik dari 10 kota di Indonesia
- Apa pentingnya david beckham di Afganistan
- Cara melatih otak supaya ingatan makin super!!!
- Alasan cewe lo banyak banget punya sepatu!!!!
- 10 Bentuk korek api yang unik
- Hooekss!!! ga sudi ane makan nih roti gan!!
- Profile Lengkap justin bieber!!!
- Mantaffff mobil barunya justin bieber.....(hufff) ...
- mau tau pesawat RI 1!!!!liat dimari..
- Alasan saya mengemis!!!!
- Cara mengemis yang paling Extreem!!! Gila....parah...
- ternyata makan menggunakan sumpit berbahaya, di ch...
- Film Spongebobs ternyata ga MANUSIAWI!!!!!
- Ini dia gan!!! TV tertuipis di dunia...cekidot!!
- Gila gan!!! Rekor nonton tv terlama!!!
- =?utf-8?Q?Twitter Newsletter 2010 - Edition #3=0A?=
- Mulai tahun 2011, gaji PNS dengan pangkat terendah...
- Prediksi pertandingan Fulham vs Manchester United ...
- Wow!!! Nenek 102 tahun ini nekad naik motor balap ...
- Rokok Elektronik ga aman!!!!
- Ternyata tidur sesudah sahur berbahaya!!!Wajib tau...
- Tips n trik meningkatkan traffic blog
- 4 Hal yang bisa menajamkan fungsi otak!!!! TErnyaa...
- Ini dia alasan kenapa di India ada hujan darah!!!
- Tips keren!!! Masuk tol gratis!!!
- Silahkan test mata anda disini!!!!!
- Yamakashi!!!!
- Mau tau pendapatan pengemis sehari berapa!!!!Fanta...
- Wowww!!!Kaos Instan...tinggal di rendem jadi kaos ...
- Wew!!!Membuat AC mobil sendiri!!!Guampang tenan rek
- Penasaran kalo Cinta laura jadi gubernur DKI!!!! L...
- Wauw!!!Payudara perempuan ini ada 4....
- Gila!!! Ternyata hukuman paskibraka sadiz juga yah...
- Ternyata!!!Cari uang di google susah...!!!!(cekido...
- Subhanallah!!! Meninggal saat sujud......!!!(gamba...
- Pembuatan vespa kayu yang unik...ga kalah ma scopp...
- Trend Baru!!! Berangkat kerja sambil bugil!!!!
- Kelihatan Pantat!!!!
- Bikers Sejati!!!! mati pun disemayamkan naik motor...
- Benarkah Mars akan mendekati bumi pada tanggal 27 ...
- 2 penghuni Neraka Yg belum sempat Dilihat Rosulull...
- Wauw!!! Gedung Penangkap hujan!!!
- Canggih!!!Akhirnya Indonesia bisa buat mesin cuci...
- Yang suka Doraemon wajib baca akhir dari cerita do...
- Sinting!!!! Sepasang remaja ML di pinggir lapangan
- FENOMENA ALAM 27 AGUSTUS 2010, MUNCUL 2 BULAN PURN...
- Hide Your Online Status on Facebook Chat from Sele...
- Ho HO HO...test IQ Sederhana gan!!!!.....
- WoWWW!!!! Kerja tanpa busana..!!!!
- Nih orang gila kali ya...masang foto status FB ky ...
- Mandi bareng yang rada extreem!!!!!
- Negara paling kaya yang tidak terendus media!!!!!D...
- OOOhhh!!! jadi ini yang nyebapin orang ga terbakar...
- Wkkwkw...foto yuni shara tanpa make up!!!!!!
- 3 Mimpi Orang Jepang yang akan menggemparkan dunia...
- Aura Kasih kalo ga dandan.....!!!! sama aja gan?????
- ABG Ini Raup Rp 10 Miliar, Punya 8 Staf....wah ane...
- Wajah baru Deddy Corbuzier......mulai tgl 23 Agust...
- Wew!!!! Ariel tarawih bareng Abu bakar Ba'asyir di...
- Hayoooo...!!! Kreatif mana pengamen indonesia deng...
- Semua hal tentang cewe...(lucu gan!!!!)
- Hahhhh!!!!! Duduk aja bisa ngebatalin puasa!!!!!
- Ini nih gan!!!! Komputer DPR yang baru......ruwwww...
- Semua ini tentang kesehatan sperma!!!!
- Harus apa kita jika keseleo gan!!!!!!
- Nih gan seribuan baru!!!! Setelah di redenominasi!!!
- Hebojhhhhh!!! Video jojo sinta terbaru!!!!!
- Dahsyat!!!! air mata anak ini berwarna merah!!!
- Tips mencerahkan kulit ketiak....atau bahasa keren...
- Remaja lelang keperawanannya!!!!
- Rahasia di balik rokok gudang garam!!!!! penting!!!
- Proses pembuatan ular menjadi tas!!! Extrem
- Tips!!!! Jangan pernah isi BBM siang siang.....!!!
- Penyebab pengangguran...!!!! ternyata!!!....
-
▼
Agustus
(106)
0 comments:
Posting Komentar
Gimana gan, blog ane keren kan???hehe, lebih keren lagi kalo agan sekalian ikutan komen disini, wah...pasti membawa berkah buat ane,hheee thanks gan, lagi santai???inget,saatnyasantai.blogspot.com